Sabtu, 25 Juni 2011

Presiden Indonesia Pelupa

Masih ingatkah pemilu presiden 2009, tentu jelas masih ingat dan segar dalam kepala kita tentang terpilihnya SBY untuk menjadi presiden RI kedua kalinya,dengan apa yang ia sebutkan dalam jargon kampanyenya yaitu LANJUTKAN! Dan katakan Tidak Untuk KORUPSI!
Tapi baru beberapa bulan berjalan SBY dan Patai Demokratnya seperti terserang Badai yaitu Kasus Bank Century yang merembet kemana-mana. Hingga saat ini tidak jelas bagaimana nasib kasus tersebut.

SBY GAGAL!
Yupz, mungkin ini adalah penilaian subyektif tetapi hal ini bukan tanpa alasan. Setelah kita lihat apa yang terjadi pada pemilu Presiden 2009, tiba-tiba TDL naik kemudian tiba-tiba kasus korupsi menyeruak mulai dari Gayus hingga Nazaruddin semua naik kepermukaan tetapi tidak jelas bagaimana penyelesaiannya.
Hakim, Jaksa dan Polisi semua saling terangkai dalam satu kata yaitu SUAP.
Miris sekali memang nasib Indonesia Kita hari ini, ibarat pepatah sudah jatuh tertimpa tangga pula. Mungkin ini gambaran Ibu Pertiwi hari ini, ketika negara belum bisa mensejahterakan rakyatnya tetapi banyak kasus-kasus korupsi merajalela dan tidak jelas bagaimana tindakan hukumnya.
Dan yang pasti SBY gagal dalam memegang kendalli kepresidenan saat ini.


SBY Takut !
Ya sebagai dewan pembina dan dewan kehormatan Demokrat SBY tentunya sangat punya peran penting di Partainya. Tetapi dalam bahasan politiknya SBY seperti ketakutan akan ada pihak-pihak yang ingin menjatuhkan dirinya, takut ada yang membunuhnya, takut partainya gagal di 2014, takut nama dan pencitraannya selama ini di agung-agungkan menjadi jelek dimata masyarakat. Padahal yang kita Inginkan presiden Pemberani yang mementingkan hak-hak Rakyat bukan malah menghamburkan uang rakyat dengan berbagai cara, atau mengambil keuntungan bagi partai dan kolega dengan berbagai cara.

Intinya dalam 2 tahun terakhir ini pak SBY telah lupa tentang apa-apa yang pernah ia janjikan kepada rakyat. Atau ia sudah tidak ingat lagi tentang jumlah suara yang ia peroleh dari pemilu 2009, sungguh sebenarnya rakyat tidak menuntut banyak Kami hanya butuh Makan, Penghasilan,Pendidikan, dan kebebasan menjalankan apa yang kami imani.

Semoga dibaca presiden terus pak presidennya inget akan janji-janji pemilunya.
#soe.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes |